Catatan.co, TENGGARONG – Dalam upaya mendorong pengembangan sektor pertanian berbasis sumber daya manusia (SDM) unggul, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) resmi menjalin kerja sama dengan Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta). Kolaborasi ini dituangkan dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung di momen wisuda sarjana dan pascasarjana Unikarta, Sabtu (31/5), di Gedung Bela Diri, Kompleks Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang.
Kepala Distanak Kukar, Muhammad Taufik, menyebutkan bahwa kerja sama ini mencakup bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, khususnya di sektor pertanian. Langkah ini merupakan bentuk sinergi antara pemerintah dan dunia akademik dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan di Kukar.
“MoU ini merupakan tindak lanjut kami bersama Fakultas Pertanian Unikarta dalam kontribusi nyata membangun pertanian Kukar,” ujar Taufik.
Salah satu bentuk kerja sama yang akan diwujudkan ke depan adalah pembangunan Green House sebagai sarana pembelajaran praktis bagi mahasiswa. Mahasiswa nantinya juga akan diperkenalkan lebih dalam pada kegiatan di Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) maupun kelompok-kelompok tani binaan Distanak.
Tidak hanya itu, Distanak juga akan menggandeng kalangan akademisi Unikarta dalam berbagai kajian dan riset pengembangan pertanian. Kolaborasi ini diharapkan menghasilkan inovasi dan solusi nyata bagi kemajuan pertanian di Kukar.
“Ke depan kita butuh petani-petani milenial sebagai motor penggerak pertanian. Ini adalah bagian dari langkah besar mewujudkan Indonesia swasembada pangan,” tegas Taufik.
Ia juga memberikan pesan khusus kepada para mahasiswa pertanian agar terus belajar, baik teori maupun praktik, sehingga siap terjun dan menciptakan peluang kerja di sektor pertanian yang dinilai sangat menjanjikan.
“Kami berharap lulusan pertanian Unikarta bisa menjadi pelaku utama pertanian modern dan mampu membuka lapangan kerja sendiri. Dunia pertanian hari ini sangat terbuka bagi generasi muda yang inovatif,” pungkasnya. (adv)