615 Warga di Kukar Terima Bansos dari APBD, Penyaluran Difokuskan untuk yang Tak Tercakup Bantuan Pusat

Catatan.co, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) melalui Dinas Sosial (Dinsos) kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) di tahun 2025. Sebanyak 615 warga di 19 kecamatan tercatat sebagai penerima manfaat berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Menariknya, Kecamatan Muara Badak menjadi satu-satunya wilayah yang tidak menerima bantuan dari program ini. Hal ini bukan tanpa alasan. Warga Muara Badak telah lebih dulu terfasilitasi melalui program bantuan dari pemerintah pusat, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), ditambah dukungan dari pemerintah desa setempat.

Plt Kepala Dinsos Kukar, Yuliandris, menjelaskan bahwa penyaluran bansos daerah menyasar kelompok masyarakat yang belum mendapatkan jatah dari Kementerian Sosial (Kemensos), agar tidak terjadi tumpang tindih bantuan.

“Di Kukar, yang belum mendapatkan bantuan dari Kemensos, baru kita bantu lewat APBD. Bentuk bantuannya ada yang tunai dan ada juga permakanan,” terang Yuliandris.

Bantuan ini tidak hanya diberikan kepada keluarga tidak mampu, namun juga menyasar kelompok rentan seperti lansia, penyandang disabilitas, hingga anak telantar.

Program bansos ini akan berjalan secara berkala hingga Desember 2025. Untuk tahap pertama, bantuan sudah mulai disalurkan beberapa waktu lalu, yang mencakup dua bulan pertama, yakni Januari dan Februari.

“Tahap pertama sudah didistribusikan ke seluruh kecamatan, termasuk daerah-daerah yang masuk prioritas,” tambahnya. (adv)